Nasional - Senin, 29 April 2024 11:02 WIB
Anggota DPR RI Fraksi Golkar Mukhamad Misbakhun
Istimewa
SOKSINEWS.COM - Anggota DPR RI Fraksi Golkar Mukhamad Misbakhun menegaskan, kenaikan tarif CHT harus diiringi dengan pengawasan ketat. Terlebih, kenaikan cukai berdampak pada peningkatan peredaran rokok ilegal dan keberlangsungan Industri Hasil Tembakau (IHT).
"Hal ini terbukti melalui penurunan jumlah pabrikan rokok, terutama Golongan 1 karena Golongan 1 memiliki tingkat sensitivitas terbesar apabila terjadi perubahan harga," kata Misbakhun dikutip SOKSINEWS.COM dari akun Instagram @mmisbakhun, Senin (29/4/2024).
Sekjen DEPINAS SOKSI ini menekankan, pemerintah perlu mempertimbangkan berbagai sisi di industri yang terlibat dalam menentukan kebijakan cukai di Indonesia. Yaitu, dengan melakukan 'rembuk bersama' semua pemangku kepentingan secara berkesinambungan.
"Kenaikan harga rokok bukan langkah efektif untuk mengendalikan konsumsi rokok. Dampak kenaikan harga rokok terhadap peningkatan peredaran rokok ilegal dan penurunan pabrik rokok lebih besar dibandingkan dengan penurunan angka prevalensi merokok," tegas Misbakhun.
Oleh karenanya, anggota Komis XI DPR ini mengimbau, pemerintah perlu meninjau ulang kenaikan cukai rokok.
"Lalu, menahan meningkatnya harga rokok untuk menjaga keseimbangan pilar lain yang terlibat dalam IHT," tutup Misbakhun.[]
Editor: Melly Kartika Adelia
Penulis: Dayat
Indra Sjafri Ungkap 7 Pemain Keturunan Setuju Gabung Indonesia U20
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 20:53 WIB |
Sebelum Jajal Toulon 2024, Indonesia U20 Bakal Latihan di Como 1907
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 20:21 WIB |
Antisipasi Bencana Susulan, BNPB Perketat Pemantauan Gunung Marapi dan Gunung Singgalang
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 19:40 WIB |
Kawal Perhelatan World Water Forum, Polisi Terjunkan Pasukan Berkuda
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 19:20 WIB |
Hari Ini, 8 Ribu Lebih Jemaah Haji Berangkat ke Tanah Suci
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 18:43 WIB |
Write a Comment