Nasional - Kamis, 2 Mei 2024 18:19 WIB
Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto
Istimewa
SOKSINEWS.COM - Program Kartu Prakerja meraih penghargaan kehormatan Wenhui Awards dari Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) dalam hal praktik pendidikan inovatif di Asia Pasifik.
Wenhui Award telah berlangsung sejak 2010 dan merupakan ajang pengakuan dan penghargaan kepada individu atau lembaga yang telah berkontribusi untuk inovasi pendidikan di Kawasan Asia-Pasifik, yang kali ini diikuti oleh 94 inovasi dari 25 negara.
“Penghargaan ini merupakan simbol dari komitmen dan kerja keras semua pihak yang terlibat dalam Program Kartu Prakerja,” ucap Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (2/5/2024).
Airlangga mengemukakan, ini adalah pertama kalinya Indonesia melalui Program Kartu Prakerja berhasil mendapat prestasi di kompetisi Wenhui Award, dengan meraih Honourable Mention untuk Inovasi Pendidikan.
“Saya merasa bangga atas pengakuan internasional ini dan berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan keterampilan angkatan kerja di Indonesia,” tegasnya.
Dalam penghargaan yang bertemakan Inovasi Pendidikan untuk Pemulihan Pembelajaran ini, Program Kartu Prakerja dianggap berhasil berinovasi menjadi layanan publik dengan mengemban misi ganda.
Menko Airlangga yang juga Ketua Komite Cipta Kerja yang menyusun kebijakan dan mengendalikan Prakerja tersebut, mengatakan, misi utama program ini tidak hanya melakukan program peningkatan kompetensi, produktivitas, daya saing, dan pengembangan kewirausahaan sebagai bagian dari lifelong learning, namun sekaligus menjadi sekoci penyelamat pada saat pandemi.
“Inovasi ini menandakan sebuah pencapaian penting dalam upaya Indonesia untuk tidak berhenti menyediakan akses pendidikan inklusif serta berkualitas di sepanjang hayat,” pungkasnya.
Diketahui, Program Kartu Prakerja adalah program pengembangan keterampilan skala besar pertama di Indonesia dengan implementasi digital secara end-to-end dan pendekatan yang berorientasi pada penerima.
Program ini secara inovatif mendistribusikan beasiswa pelatihan dan bantuan tunai pasca-pelatihan untuk individu usia produktif serta memberi kesempatan untuk belajar di luar pendidikan formal.
Program ini krusial untuk mengoptimalkan bonus demografi sekaligus menjadi bagian penting dukungan pemerintah kepada kelas menengah Indonesia. []
Editor: Melly Kartika Adelia
Penulis: Avila
Indra Sjafri Ungkap 7 Pemain Keturunan Setuju Gabung Indonesia U20
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 20:53 WIB |
Sebelum Jajal Toulon 2024, Indonesia U20 Bakal Latihan di Como 1907
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 20:21 WIB |
Antisipasi Bencana Susulan, BNPB Perketat Pemantauan Gunung Marapi dan Gunung Singgalang
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 19:40 WIB |
Kawal Perhelatan World Water Forum, Polisi Terjunkan Pasukan Berkuda
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 19:20 WIB |
Hari Ini, 8 Ribu Lebih Jemaah Haji Berangkat ke Tanah Suci
Nasional | Kamis, 16 Mei 2024 18:43 WIB |
Write a Comment